Satelit lautan
Satelit lautan

NASA TEMUKAN LAUTAN DI BULAN | FAKTA BULAN (Mungkin 2024)

NASA TEMUKAN LAUTAN DI BULAN | FAKTA BULAN (Mungkin 2024)
Anonim

Seasat, satelit pengintaian laut eksperimental AS diluncurkan 26 Juni 1978. Selama 99 hari operasinya, Seasat mengorbit Bumi 14 kali sehari. Instrumen dari pesawat ruang angkasa tak berawak, yang dirancang untuk menembus tutupan awan, menyediakan data tentang beragam kondisi dan fitur oseanografi, termasuk tinggi gelombang, suhu air, arus, angin, gunung es, dan karakteristik pesisir. Meskipun Seasat menghentikan transmisi data pada 10 Oktober 1978, sebagai akibat dari kegagalan daya, ia mencapai tujuan utamanya: untuk menunjukkan bahwa banyak informasi berguna tentang fenomena oseanografi dapat diperoleh melalui pengawasan satelit. Data yang dikirimkan oleh Seasat tersedia bagi para ilmuwan yang mewakili 23 organisasi pemerintah dan akademik. Informasi itu juga digunakan untuk membantu awak kapal dan pesawat lintas samudera. Pada 2013,banyak informasi Seasat diproses secara digital untuk pertama kalinya dan diharapkan terbukti bermanfaat dalam studi perubahan iklim.

Ulangan

Lautan di Seluruh Dunia: Fakta atau Fiksi?

Lebih banyak lautan dunia terletak di selatan khatulistiwa daripada di utara.